CERITA AWAL (2) (3)
Pagi tiba. Kicauan burung bersahutan dengan irama yang sangat indah. Yeni masih tertidur pulas dalam dekapan kehangatan tubuh yudi. Rupanya mereka enggan untuk memakai pakaian nya kembali. Entah karena badan terasa lemas atau memang untuk lebih lama menikmati kehangatan tubuh mereka. Saling berpelukan erat, merabah perasaan, membelai kehangatan, bercumbu kenikmatan. Mereka lepas bebas di dalam samudera cinta yang penuh sensasi dan rasa.
Pagi tiba. Kicauan burung bersahutan dengan irama yang sangat indah. Yeni masih tertidur pulas dalam dekapan kehangatan tubuh yudi. Rupanya mereka enggan untuk memakai pakaian nya kembali. Entah karena badan terasa lemas atau memang untuk lebih lama menikmati kehangatan tubuh mereka. Saling berpelukan erat, merabah perasaan, membelai kehangatan, bercumbu kenikmatan. Mereka lepas bebas di dalam samudera cinta yang penuh sensasi dan rasa.
***
Surti terkaget bangun, wajah nya terlihat bingung. "Apa yang aku lihat dan aku lakukan semalam.." Bathin Surti. Rupanya Surti tertidur pulas ketika merasakan kenikmatan yang di rasakan saat beronani. Kenikmatan yang keluar dari vaginanya. Yah kenikmatan yang membuat Surti tertidur lemas pulas.
Di pojok halaman rumah berdiri seorang lelaki setengah baya, wajah yang tidak asing lagi bagi Surti. Lelaki itu bernama Arman, Surti biasa memanggilnya dengan Kang Arman. seorang tukang kebun yang biasa di tugaskan